Sespim Lemdiklat Polri Tahun Anggaran 2024 Digelar demi Tingkatkan Kemampuan Personel

Sespim Lemdiklat Polri. (Foto: Lemdiklat Polri)

LEMBANG -- Sekolah Staf dan Pimpinan (Sespim) Lemdiklat Polri menggelar kegiatan Peningkatan Kemampuan Personel Satker Sespim Lemdiklat Polri untuk tahun anggaran 2024. Acara ini berlangsung di Sespim Lemdiklat Polri, Lembang, Bandung, Jawa Barat, Senin (6/1/2025).

Acara dibuka langsung oleh Kepala Sespim (Kasespim), Irjen Pol Dr. Rudi Darmoko, S.I.K., M.Si. Kegiatan tersebut diikuti oleh para widyaiswara dan tenaga pendidik, dengan menghadirkan narasumber dari Bening Klinik Psikologi yang bekerja sama dengan Yayasan Kesehatan Mental Keluarga.

Dalam sambutannya, Irjen Pol Rudi Darmoko menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah sebagai upaya penyegaran dan pembekalan bagi tenaga pendidik. Menurut dia, langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dalam membina peserta didik agar menjadi anggota Polri yang cerdas, modern, dan profesional.

“Kami sengaja bekerja sama dengan Yayasan Kesehatan Mental Keluarga melalui Bening Klinik Psikologi. Bening memiliki metode yang sederhana dan mudah diaplikasikan untuk mengatasi trauma serta membangun mental yang tangguh. Dengan kesehatan mental yang baik, anggota Polri dapat lebih maksimal menjalankan perannya sebagai pelindung dan pengayom masyarakat,” kata Irjen Rudi, Senin (6/1/2025).

Bening Klinik Psikologi menyampaikan materi tentang Body, Mind, Soul Holistic Therapy, sebuah pendekatan yang bertujuan menyelaraskan pikiran, perasaan, dan perilaku untuk menciptakan individu yang sehat secara mental dan fisik. Materi ini juga membantu peserta mengenali diri lebih dalam serta membangun kemampuan untuk mengatasi problematika hidup secara efektif.

Workshop ini mendapat respons antusias dari para peserta. Selain mendapatkan materi teoritis mengenai kesehatan holistik, peserta juga mempraktikkan metode penyembuhan trauma secara langsung. Dengan pendekatan yang interaktif, kegiatan ini menjadi pengalaman berharga bagi para widyaiswara dan tenaga pendidik dalam menghadapi tantangan pembinaan di masa depan.

Kegiatan tersebut pun merupakan salah satu langkah strategis untuk membangun Polri yang lebih humanis, berintegritas, dan siap menghadapi dinamika masyarakat di era modern.


(dkd)